
FSJ (Freiwilliges Soziales Jahr) & BFD (Bundesfreiwilligendienst) merupakan 2 program sukarelawan di bidang sosial yang sama-sama mendapat dukungan dari pemerintah Jerman dan berlangsung selama 6 hingga 18 bulan. Kalau kamu menyukai kegiatan sosial dan melakukan pelayanan kepada masyarakat, mungkin program FSJ & BFD ini cocok untukmu. Lalu, apa sih yang membedakan FSJ dengan BFD?

Perbedaan FSJ & BFD
1. Umur
Perlu kamu ketahui, usia untuk mendaftar FSJ dimulai dari usia 18 tahun hingga 27 tahun. Kalau kamu lebih dari 27 tahun, kamu bisa mendaftar BFD. BFD tidak memiliki batasan usia untuk mengikuti program tersebut. Lansia pun dapat mengikuti BFD apabila memenuhi persyaratan.
2. Masa Berlaku
Berbeda dengan FSJ yang hanya bisa diikuti sekali seumur hidup, kamu bisa mengikuti BFD lebih dari sekali dengan catatan mendaftar kembali program tersebut dalam waktu 5 tahun setelah program sebelumnya selesai.
3. Tempat Pelaksanaan
FSJ dilaksanakan di yayasan sosial atau lembaga yang diakui oleh pemerintah daerah. BFD dilaksanakan di Yayasan atau lembaga yang diakui pemerintah pusat.
Tidak hanya melakukan kegiatan sukarela, kamu juga akan mendapatkan beberapa keuntungan dengan mengikuti program FSJ maupun BFD.
Keuntungan FSJ & BFD
1. Uang Saku
Setiap individu menerima jumlah uang saku yang berbeda-beda sesuai dengan ketentuan yayasan atau lembaga sosial tempat penugasan. Rata-rata uang yang akan diterima berkisar antara €300 hingga €400 perbulannya.

2. Akomodasi dan Makan Gratis
Para relawan memiliki hak akomodasi dan makan gratis di tempat penugasan mereka. Jika yayasan atau lembaga yang bersangkutan tidak memberikan kedua hak tersebut, maka lembaga akan menggantinya dengan kompensasi finansial.
3. Tunjangan Anak
Sudah memiliki anak ketika mendaftar program FSJ atau BFD? jangan khawatir. Kamu akan mendapatkan tunjangan anak apabila sang anak memenuhi beberapa persyaratan seperti memiliki anak dengan usia tertentu.
4. Asuransi Sosial
Setiap individu yang mengikuti program FSJ / BFD akan mendapatkan asuransi sosial yang mencakup asuransi kesehatan, pensiun, kecelakaan, dan perawatan jangka panjang.
5. Jatah Libur
Khawatir bekerja tanpa libur? Tenang, kamu akan mendapatkan jatah libur. Menjadi sukarelawan FSJ atau BFD setidaknya kamu akan mendapatkan libur selama 24 hari dalam dua belas bulan masa kerja. Tetapi jika kamu masih tergolong muda dalam undang-undang perlindungan pekerja muda Jerman, maka kamu akan mendapat hak libur yang lebih banyak.
6. Hukum Perlindungan Kerja
Meskipun hanya berstatus sebagai sukarelawan, kamu akan mendapatkan hak perlindungan kerja sesuai dengan hukum yang berlaku di Jerman.
7. Menambah Pengalaman dan Relasi
Pengalaman menjadi relawan sosial di lembaga atau yayasan sosial yang diakui dapat menambah nilai di CV milikmu. Selain itu, kamu juga dapat mempelajari kehidupan di Jerman dan membangun relasi untuk membuka peluang pendidikan atau karir yang lebih luas.
Meskipun kamu akan mendapatkan banyak keuntungan, jangan lupakan syarat yang harus kamu penuhi bila ingin mendaftar program FSJ atau BFD. Lalu apa saja syarat tersebut?
Syarat FSJ & BFD
1. Visa
Visa berfungsi sebagai bukti bahwa kamu memiliki dokumen izin yang sah untuk tinggal di Jerman selama beberapa waktu
2. Ijazah SMA / Kuliah
Kalian wajib menerjemahkan ijazah pendidikan terakhir kalian (minimal SMA) ke bahasa Inggris atau Jerman. Daftar penerjemah yang sudah diakui oleh Kedubes bisa kamu cek di sini
3. Keterampilan Berbahasa Jerman
Meskipun tidak termasuk persyaratan wajib, tetapi bisa berbahasa Jerman minimal level B1 akan sangat berguna dan memudahkanmu ketika melakukan wawancara dengan lembaga atau yayasan sosial terkait
4. Dokumen Lainnya
Motivation letter, CV, foto adalah salah satu poin penting untuk membuktikan bahwa kamu layak menjadi relawan di FSJ atau BFD Jerman. Di dalam CV, kamu bisa mencantumkan keterampilan relevan yang kamu miliki untuk menjadi relawan sosial.
Jika syarat-syarat di atas sudah terpenuhi, kamu bisa mulai mengajukan lamaran di lembaga atau yayasan sosial Jerman.
Cara Mendaftar FSJ & BFD
1. Temukan Lowongan
Informasi lowongan tidak datang dengan sendirinya. Kamu harus aktif mencari lowongan FSJ atau lowongan BFD agar mendapat peluang mengikuti program tersebut.
2. Kirim Surat Lamaran
Kamu bisa mengirim surat dan dokumen pendukungnya melalui email atau telepon milik lembaga sosial yang bersangkutan dengan menggunakan bahasa Jerman. Formulir aplikasi pendaftarannya bisa kamu unduh di sini.
3. Wawancara
Yayasan atau lembaga sosial yang kamu lamar akan mengundangmu dalam wawancara apabila mereka tertarik dengan lamaranmu. Wawancara dapat berlangsung secara daring jika kamu sedang berada di luar Jerman atau langsung di lokasi yayasan atau lembaga yang bersangkutan apabila kamu sudah berada di Jerman.

4. Perjanjian Kontrak
Jika wawancara sudah selesai dan lembaga yang kamu lamar menerimamu, kamu akan mendapatkan informasi lanjutan dan formulir kontrak. Formulir tersebut akan dikirimkan melalui pos dan digunakan untuk mengurus visa di kedutaan (jika kamu berada di luar Jerman) atau di kantor imigrasi (jika sudah berada di Jerman).
Itu dia mengenai FSJ & BFD. Kamu bisa mendaftar program ini dari Indonesia maupun ketika sudah berada di Jerman. Kalau kamu ingin mengetahui lebih detail tentang cara mendaftar program sukarelawan tersebut dari Indonesia, segera hubungi kami!